Baru-baru ini Sumbar di gegerkan oleh video amatir yang tersebar dimedia sosial soal caci makian dari istri korban DPO yang tertembak saat penangkapan.
Maka dari itu Tim Propam Polda Sumatera Barat (Sumbar) masih memeriksa adanya kesalahan prosedur saat penangkapan DPO dengan inisial DS di Solok Selatan yang tewas ditembak. Personel yang terbukti menyalahi prosedur akan ditindak tegas.
Dikutip dari inews.co.id "Saat ini tim dari Propam dan Itwasda sudah turun ke lokasi untuk mencari informasi kejadian sebenarnya," ujar Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu di Padang, Sabtu (30/1/2021).
Dan juga Wakapolda Sumbar juga sudah menegaskan akan menindak tegas pada porsonelnya jika terlihat dan terjadi kesalahaan prosedur dalam penembakan saat penangkapan.
Tidak hanya itu saja ia juga membicarakan hal tersebut dengan perwakilan keluarga korban.
"Jika ditemukan pelanggaran maka ada pelanggaran etik dan kalau perlu dipidana jika sesuai aturan hukum," ujarnya.
Diambil dari laman inews.co.id Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu mengutarakan Propam dan Itwasda masih melakukan pengecekan kebenaran peristiwa penangkapan dan memastikan apakah penembakan dilakukan sesuai aturan atau tidaknya.
Lalu pihak kepolisian tidak akan menutupi-nutupi kasus ini dan akan bertindak transparan kepada masyarakat. Bahkan Tokoh masyarakat yang bersangkut paut di daerah Solok Selatan sudah diundang datang ke Mapolda Sumbar dengan menyampaikan semua kronologi kejadian dari peristiwa penembakan tersebut.
[Sumber:https://sumbar.inews.id/berita/dpo-tewas-ditembak-polda-sumbar-akan-tindak-tegas-personel-yang-salahi-aturan]